Perawatan kritis adalah praktek dalam pengaturan di mana pasien memerlukan pengkajian yang kompleks, terapi intensitas tinggi dan intervensi dan berkesinambungan kewaspadaan keperawatan. Perawat kritis membutuhkan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman untuk memberikan perawatan kepada pasien dan keluarga dan menciptakan lingkungan yang menyembuhkan, manusiawi dan peduli. Association of Critical-Care mendefinisikan keperawatan kritis sebagai “spesialisasi dalam keperawatan yang berhubungan khusus dengan manusia tanggapan terhadap masalah yang mengancam jiwa. Unit perawatan kritis berkisar dari unit pemulihan bedah jantung, unit luka bakar, dan unit perawatan intensif neurologis Intensive Care Unit.
Nyeri yang terjadi pada pasien kritis membutuhkan alat ukur yang betul-betul dapat mengcover semua keluhan pasien kritis. Banyak alat ukur yang selama ini sudah digunakan untuk mengukur nyeri pada pasien kritis yang berada di ICU. Salah satu alat ukur yang digunakan dan menari untuk dibahas adalah alat ukur Critical Care Pain Observasi Tool (CPOT) merupakan salah satu untuk mengkaji nyeri pada pasien di perawatan kritis). Berdasarkan hasil penelitian Instrumen ini mempunyai tingkat validitas yang tinggi untuk mengidentifikasi nyeri.
Buku ini berisi Konsep Keperawatan Kritis, Konsep Pasien Kritis, Konsep Nyeri, Konsep Ventilator, Konsep ICU dan Penelitian-Penelitian yang Mendukung yang dapat digunakan oleh praktisi keperawatan, kesehatan, mahasiswa keperawatan dan juga teman sejawat di perguruan tinggi.