Beras ketan hitam (Oryza sativa var glutinous) merupakan salah satu dari varietas padi dan termasuk family gramineae yang patinya mengandung amilopektin sebesar 92-98% dan jumlah karbohidrat sebesar 74,5 gram. Hal ini mengakibatkan beras ketan hitam memiliki karakteristik lekat atau lengket setelah dikukus. Beras ketan hitam memiliki warna ungu kehitaman yang mempunyai kandungan paling baik dibandingkan dengan beras berwarna lainnya. Beras ketan hitam juga mengandung senyawa metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid, tannin, dan steroid. Beras ketan hitam mempunyai efek menguntungkan bagi tubuh seperti perlindungan terhadap penyakit kardiovaskuler, diabetes mellitus, antiinflamasi, antikanker dan antioksidan. Manfaat beras ketan hitam selama ini belum banyak diketahui oleh masyarakat, sehingga kurang dieksplorasi menjadi pengolahan produk berciri khas beras ketan hitam. Oleh karena itu, buku ini dapat memberikan gambaran terhadap diversifikasi produk makanan dan minuman berciri khas beras ketan hitam.