Berbagi pengetahuan antar pegawai khususnya di lingkungan perpustakaan itu sendiri pun penting untuk dilakukan. Karena dengan dengan adanya sharing maka seorang pegawai akan bertambah wawasannya tentang kegiatan-kegiatan yang ada di lingkup kerjanya. Kegiatan ini bisa dilakukan secara rutin tergantung pada kebijakan dari pimpinan perpustakaan.
Sharing ini dilakukan dalam rangka keberlangsungan suatu lembaga. Sebagai contoh seorang karyawan yang ahli dalam bidang otomasi perlu berbagi pengetahuan dengan karyawan bidang sirkulasi dan pelayanan. Karena kalau seandainya ada kendala menyangkut otomasi ini, sedangkan karyawan yang paham otomasi sedang dinas luar, maka karyawan yang telah mendapat sharing pengetahuan tadi sekurang-kurangnya bisa memahami kendala yang sedang ia hadapi.
Untuk itulah, kehadiran buku ini yang berjudul Profesionalism of Librarians and Knowledge Sharing, dengan judul kecil Urgensi Berbag Pengetahuan dalam Upaya Peningkatan Profesionalitas Pustakawan, diharapkan menambah ilmu dan wawasan pembaca sehingga menjadi insan yang memandang pentingnya berbagi pengetahuan dalam rangka menunjang profesionalitas seorang pustakawan.
Dalam buku ini disusun, beberapa bagian diantaranya; problematikan pengelolaan perpustakaan perguruan tinggi di Indonesia. kemudian membahas tentang Perpustakaan perguruan tinggi dan knowledge sharing. Selanjutnya membahas tentang profesionalitas pustakawan. Kemudian Knowledge sharing dan sikap pemustaka.
Pembahasan yang tak kalah menarik adalah tentang kreativitas pustakawan dan transformasi perpustakaan. Kemudian membahas pengembangan perpustakaan perguruan tinggi dan profesionalitas pustakawan. Terakhir membahas tentang kreativitas, inovasi dan kinerja pustakawan di era digital.