Banyak faktor yang mempengaruhi kecemasan interaksi sosial, yaitu ketakutan evaluasi negatif dari orang lain, intoleransi terhadap ketidakpastian. Kemudian, ditemukan juga beberapa faktor lain yang mempengaruhi kecemasan interaksi sosial seperti penekanan ekspresif, perenungan, sensitivitas kecemasan, penghindaran pengalaman, serta nomophobia.Dari banyak faktor yang mempengaruhi, salah satunya adalah tingginya peningkatan nomophobia dari tahun ke tahun yang diduga penyebab perkembangan kecemasan interaksi sosial. Nomophobia merupakan sebuah ketakutan yang berlebihan akan ketidaknyamanan atau kecemasan yang disebabkan oleh hilangnya kontak dengan smartphone atau komputer. Dalam nomophobia, ada kondisi fisik dan mental yang disebabkan oleh ketakutan yang tidak masuk akal.Beberapa penderita nomophobia menggunakan smartphone untuk berinteraksi dengan orang lain secara rasional, dimana bentuk komunikasi ini sebagai sarana untuk menghindari interaksi sosial langsung yang kemungkinan besar membuat mereka merasa sangat cemas. Kecemasan interaksi sosial dapat meningkat dengan munculnya tren nomophobia yang menjadikan kebiasaan dalam melindungi diri dari interaksi sosial dengan menggunakan smartphone.