Manajemen bencana adalah suatu proses mempersiapkan respons yang efektif terhadap bencana, yang melibatkan pengorganisasian sumber daya untuk mengalokasikannya secara strategis guna mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh bencana. Bencana alam merupakan fenomena fisik yang terjadi secara alami yang disebabkan oleh peristiwa yang akan berdampak pada kesehatan manusia dan menyebabkan kerusakan ekonomi. Bencana Buatan Manusia merupakan peristiwa yang disebabkan oleh manusia yang terjadi di pemukiman dan memiliki dampak kerusakan dan kehancuran. Beberapa bencana merupakan akibat dari kombinasi bencana alam dan bencana akibat ulah manusia dapat mengakibatkan penjarahan, gangguan dan kondisi perang. Bencana Pandemi, Pandemi adalah epidemi penyakit menular yang menyebar ke seluruh wilayah, dapat terjadi pada populasi manusia atau bahkan populasi hewan dan akan mengakibatkan terganggunya kondisi perekonomian dan sosial suatu negara, kesehatan masyarakat. Konsep manajemen bencana adalah Pencegahan, Kesiapsiagaan, Respon/Bantuan dan Pemulihan. Pencegahan Bencana, kegiatannya bertujuan untuk mencegah atau menghindari potensi dampak buruk melalui tindakan yang diambil sebelumnya, kegiatan dirancang untuk memberikan perlindungan dari terjadinya bencana. Kesiapsiagaan Bencana mengacu pada langkah-langkah yang diambil untuk mempersiapkan dan mengurangi dampak bencana, yang disebabkan oleh alam maupun manusia melalui penelitian, perencanaan dengan memprediksi daerah atau wilayah yang berisiko terkena bencana dan mencegah terjadinya bencana atau mengurangi dampak bencana pada populasi rentan yang terkena dampak. Respons/Bantuan, Berfokus pada kebutuhan langsung dan jangka pendek. Beberapa tindakan respons, seperti penyediaan perumahan sementara dan persediaan air, dapat berlanjut hingga tahap pemulihan. Penyelamatan dan stabilisasi kondisi fisik dan emosional merupakan tujuan utama respons/bantuan bencana. Pemulihan, Kerentanan masyarakat sering kali berlanjut setelah krisis awal berakhir. Membangun Kembali Infrastruktur, Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi, Kebijakan Pembangunan untuk menghindari atau mengurangi situasi serupa di masa depan.